Setelah stroke, pasien sering kali mengalami fungsi keseimbangan yang tidak normal karena kekuatan fisik yang buruk, kemampuan kontrol gerak yang buruk, kurangnya pandangan ke depan yang efektif, dan kurangnya penyesuaian postur yang progresif dan reaktif.Oleh karena itu, rehabilitasi keseimbangan dapat menjadi bagian terpenting dalam kesembuhan pasien.
Keseimbangan meliputi pengaturan pergerakan segmen-segmen yang terhubung dan permukaan penyangga yang bekerja pada sambungan penyangga.Pada permukaan penyangga yang berbeda, kemampuan keseimbangan tubuh memungkinkan tubuh menyelesaikan aktivitas sehari-hari secara efektif.
Rehabilitasi Keseimbangan setelah Stroke
Setelah stroke, sebagian besar pasien akan mengalami disfungsi keseimbangan, yang berdampak serius pada kualitas hidup mereka.Kelompok otot inti merupakan pusat rantai motorik fungsional dan merupakan dasar dari semua gerakan anggota tubuh.Latihan kekuatan komprehensif dan penguatan kelompok otot inti adalah cara efektif untuk melindungi dan memulihkan keseimbangan tulang belakang dan kelompok otot serta memfasilitasi penyelesaian latihan.Pada saat yang sama, pelatihan kelompok otot inti membantu meningkatkan kemampuan tubuh untuk mengendalikan situasi yang tidak stabil, sehingga meningkatkan fungsi keseimbangan.
Penelitian klinis menemukan bahwa fungsi keseimbangan pasien dapat ditingkatkan dengan memperkuat stabilitas inti mereka melalui pelatihan yang efektif pada kelompok otot batang dan inti pasien.Pelatihan dapat sangat meningkatkan fungsi stabilitas, koordinasi, dan keseimbangan pasien dengan memperkuat efek gravitasi dalam pelatihan, menerapkan prinsip biomekanik, dan melakukan pelatihan olahraga rantai tertutup.
Apa saja yang termasuk dalam Rehabilitasi Keseimbangan Pasca Stroke?
Keseimbangan Duduk
1, Sentuh benda di depan (pinggul tertekuk), lateral (bilateral), dan posterior dengan lengan yang mengalami disfungsi, lalu kembali ke posisi netral.
Perhatian
A.Jarak jangkauannya harus lebih panjang dari pada lengan, gerakannya harus mencakup seluruh gerakan tubuh dan harus mencapai batas sedekat mungkin.
B.Karena aktivitas otot ekstremitas bawah penting untuk keseimbangan duduk, penting untuk memberikan beban pada ekstremitas bawah dari sisi disfungsi saat meraih dengan lengan disfungsi.
2, Putar kepala dan badan, lihat ke belakang melewati bahu Anda, kembali ke netral, dan ulangi di sisi yang lain.
Perhatian
A.Pastikan pasien memutar batang tubuh dan kepalanya, dengan batang tubuh tegak dan pinggul tertekuk.
B.Berikan target visual, tingkatkan jarak belokan.
C.Jika perlu, perbaiki kaki pada sisi disfungsi dan hindari rotasi dan abduksi pinggul yang berlebihan.
D.Pastikan tangan tidak digunakan untuk menopang dan kaki tidak bergerak.
3, Lihatlah ke langit-langit dan kembali ke posisi tegak.
Perhatian
Pasien mungkin kehilangan keseimbangan dan terjatuh ke belakang, jadi penting untuk mengingatkannya untuk menjaga tubuh bagian atas tetap di depan pinggul.
Keseimbangan Berdiri
1, Berdirilah dengan kedua kaki terpisah beberapa sentimeter dan lihat ke langit-langit, lalu kembali ke posisi tegak.
Perhatian
Sebelum melihat ke atas, perbaiki tren mundur dengan mengingatkan pinggul untuk bergerak maju (ekstensi pinggul melebihi netral) dengan kaki tetap.
2, Berdirilah dengan kedua kaki terpisah beberapa sentimeter, putar kepala dan badan untuk melihat ke belakang, kembali ke posisi netral, dan ulangi pada sisi yang berlawanan.
Perhatian
A.Pastikan untuk menjaga keselarasan berdiri dan pinggul dalam posisi memanjang saat tubuh berputar.
B.Gerakan kaki tidak diperbolehkan, dan bila perlu, perbaiki kaki pasien untuk menghentikan gerakan.
C.Berikan target visual.
Ambil dalam Posisi Berdiri
Berdiri dan ambil benda ke arah depan, samping (kedua sisi), dan belakang dengan satu atau kedua tangan.Pergantian objek dan tugas harus melebihi panjang lengan, mendorong pasien untuk mencapai batas kemampuannya sebelum kembali.
Perhatian
Tentukan bahwa pergerakan tubuh terjadi pada pergelangan kaki dan pinggul, bukan hanya pada batang tubuh.
Dukungan Satu Kaki
Berlatihlah mengambil dengan kedua sisi anggota tubuh melangkah maju.
Perhatian
A.Pastikan ekstensi pinggul pada sisi berdiri, dan perban suspensi tersedia pada tahap awal pelatihan.
B.Melangkah maju pada anak tangga dengan ketinggian berbeda dengan anggota tubuh bagian bawah yang sehat dapat meningkatkan beban berat anggota tubuh yang mengalami disfungsi secara signifikan.
Waktu posting: 25 Januari 2021