• facebook
  • pinterest
  • sns011
  • twitter
  • xzv (2)
  • xzv (1)

Rehabilitasi Kejang Otot

Mengapa Rehabilitasi Kejang Otot Diperlukan?

 

Perawatan bukanlah suatu keharusan dalam rehabilitasi kejang otot.Apakah akan mengobati kejang dan bagaimana menerapkan pengobatan yang efektif secara aktif harus diputuskan sesuai dengan kondisi pasien.Perawatan anti kejang dengan tujuan mengurangi ketegangan otothanya diperlukan ketika kemampuan gerakan, postur, atau kenyamanan dipengaruhi sampai batas tertentu oleh spasme.Metode rehabilitasi meliputiterapi fisik, terapi okupasi, psikoterapi, dan penggunaan ortotik teknik rehabilitasi.

 

Tujuan dari rehabilitasi spasme adalahmeningkatkan kemampuan gerak, ADL, dan kebersihan diri.Apalagi,mengurangi rasa sakit dan kram, meningkatkan rentang gerak sendi, dan meningkatkan posisi dan daya tahan ortopedi.Lebih-lebih lagi,mengubah postur tubuh yang buruk di tempat tidur atau kursi serta menghilangkan faktor-faktor berbahaya, mencegah luka tekan, dan mengurangi komplikasi.Selain itu,menghindari operasi dan pada akhirnya meningkatkan kualitas hidup pasien.

 

Prinsip Rehabilitasi Kejang Otot

Gejala kekejangan sangat bervariasi pada pasien yang berbeda, sehinggarencana perawatan harus bersifat individual.Rencana pengobatan (termasuk jangka pendek dan jangka panjang) harus terlihat jelas dan dapat diterima oleh pasien dan keluarganya.

 

1. Hilangkan penyebab kejang

 

Spasme dapat disebabkan oleh berbagai hal, terutama pada pasien yang tidak sadarkan diri, mengalami gangguan kognitif, dan kesulitan berkomunikasi.Penyebab umumnya termasuk retensi urin atau infeksi, sembelit parah, dan iritasi kulit, dll.Kadang-kadang, memburuknya kejang berarti potensi patah tulang akut pada perut dan ekstremitas bawah.Penyebab-penyebab ini harus dihilangkan terlebih dahulu terutama bagi pasien yang tidak dapat mengungkapkan rasa sakit dan ketidaknyamanannya secara akurat.

 

2. Postur tubuh yang baik dan posisi duduk yang benar

 

(1) Postur tubuh yang baik: Mempertahankan postur tubuh yang baik dapat mencegah kejang anggota badan.Jika kejang sudah ada, posisi anti kejang yang baik juga dapat meringankan kondisi dan menghindari kerusakan.

 

(2) Posisi duduk yang benar: Postur duduk yang benar adalah menjaga tubuh pada posisi seimbang, simetris, dan stabil, nyaman dan dapat mengaktifkan fungsi tubuh secara maksimal.Tujuan dari berbagai jenis postur duduk adalah menjaga panggul tetap stabil, tegak, dan sedikit condong ke depan.

 

3. Terapi fisik

 

Terapi fisik meliputiteknik perkembangan saraf, terapi manual, pembelajaran kembali gerakan, pelatihan gerakan fungsional, dan terapi faktor fisik.Fungsi utamanya adalah meredakan kejang dan nyeri, mencegah kontraktur dan deformasi sendi, serta meningkatkan kemampuan gerak pasien.Meningkatkan kualitas hidup pasien kejang semaksimal mungkin.

 

4. Terapi okupasi dan psikoterapi

 

Meningkatkan kemampuan gerak pasien di tempat tidur dan transfer postur, serta keseimbangan.Meningkatkan gaya berjalan pasien, ADL, dan kemampuan partisipasi keluarga dan sosial.Perawatan psikologis terutama mencakup pendidikan kesehatan dan bimbingan psikologis kepada pasien, sehingga pasien dapat melakukan rehabilitasi sesegera mungkin.

 

5. Penerapan ortotik

 

Penerapan ortotik merupakan salah satu metode pengobatan penting dalam rehabilitasi kejang.Dalam kasus kejang otot,orthosis dapat meredakan kejang dan nyeri otot, mencegah dan (atau) memperbaiki kelainan bentuk, mencegah kontraktur sendi, dan meningkatkan pola gerakan normal sampai batas tertentu melalui peregangan otot yang terus menerus dan fiksasi tulang dan sendi.Saat ini, terdapat berbagai macam ortotik yang dapat memperbaiki kejang anggota tubuh dalam posisi istirahat atau fungsional, sehingga meminimalkan risiko kontraktur.

 

6. Teknologi baru, VR dan pelatihan robot

 

Robot rehabilitasi dan peralatan berteknologi baru dapat secara signifikan meningkatkan fungsi motorik anggota tubuh bagian atas pasien cedera otak.Terlebih lagi, obat-obatan tersebut memiliki efek tertentu dalam mengurangi risiko kejang.Pelatihan rehabilitasi dengan VR atau robot merupakan metode pelatihan rehabilitasi yang sangat menjanjikan dan baru.Dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta pendalaman penelitian klinis, VR dan rehabilitasi robotik tentunya akan memainkan peran penting dalam bidang rehabilitasi saraf.

 

Selain metode pengobatan rehabilitasi di atas, ada metode medis lain seperti TCM dan pembedahan.


Waktu posting: 07 Sep-2020
Obrolan Daring WhatsApp!